Pengadilan Agama Blitar mengikuti forum koordinasi dan konsultasi daring bersama Biro Perencanaan, Biro Perlengkapan, serta tim terkait pembangunan gedung baru pada Selasa, 16 Desember 2025. Kegiatan ini diikuti Sekretaris Pengadilan Agama Blitar bersama Kepala Subbagian Umum dan Keuangan serta staf kesekretariatan, dan dilaksanakan dari Media Center PA Blitar mulai pukul 09.00 WIB hingga selesai.
Forum ini difokuskan pada pembahasan teknis perencanaan gedung baru, khususnya terkait denah bangunan dan kebutuhan ruang yang disesuaikan dengan fungsi peradilan. Pembahasan tersebut menjadi bagian dari tahapan awal guna memastikan pembangunan gedung PA Blitar selaras dengan standar Mahkamah Agung dan kebutuhan pelayanan masyarakat. PA Blitar menilai penyelarasan konsep sejak awal diperlukan agar fasilitas yang dibangun benar-benar mendukung efektivitas kerja aparatur peradilan.
Secara kronologis, forum diawali dengan pemaparan kondisi eksisting sarana prasarana PA Blitar, dilanjutkan dengan diskusi rancangan tata ruang dan zonasi layanan. Tim dari Biro Perencanaan dan Biro Perlengkapan memberikan masukan teknis terkait standar ruang kerja, area pelayanan publik, hingga aksesibilitas bagi penyandang disabilitas. Seluruh pembahasan dilakukan secara interaktif dengan penyesuaian terhadap karakteristik wilayah dan kebutuhan satuan kerja.
Sekretaris PA Blitar, Mohammad Faried Dzikrullah, menyampaikan bahwa perencanaan gedung baru harus berbasis kebutuhan riil dan proyeksi layanan jangka panjang. “Gedung pengadilan bukan hanya soal bangunan fisik, tetapi juga tentang bagaimana ruang mendukung pelayanan yang tertib, nyaman, dan akuntabel,” ujarnya. Ia menegaskan pentingnya kolaborasi lintas unit agar setiap detail perencanaan dapat dipertanggungjawabkan.
Dalam forum tersebut, juga dibahas sejumlah dokumen pendukung berupa konsep denah awal dan catatan kebutuhan ruangan yang akan ditindaklanjuti secara bertahap. Staf kesekretariatan turut mencatat masukan teknis sebagai bahan penyempurnaan perencanaan internal. Seluruh hasil pembahasan akan diselaraskan kembali dengan kebijakan dan ketentuan yang berlaku di lingkungan Mahkamah Agung.
Melalui forum ini, PA Blitar berharap proses perencanaan pembangunan gedung baru dapat berjalan lebih terarah dan sesuai standar. Kegiatan ini menjadi bagian dari komitmen PA Blitar untuk menghadirkan sarana peradilan yang representatif dan berorientasi pada peningkatan kualitas layanan kepada masyarakat.
